Ingin Dinding Terbebas Dari Rembesan Air? Ikuti 5 Tips Cara Perawatannya Berikut Ini!

Sekarang, musim dan cuaca tidak menentu dan tidak bisa diperkirakan. Hujan yang bisa terjadi kapan saja merupakan sebuah masalah, sebab atap dan dinding bisa tiba-tiba bocor dan terkena rembesan air.

Nah agar hal tersebut tidak terjadi, maka dalam artikel ini kami akan memberitahukan anda tips seputar cara merawat dinding agar terhindar dari rembesan air dan informasi mengenai macam-macam kerugian yang bisa ditimbulkannya. Penasaran, ingin tahu informasi lebih lengkapnya? Langsung saja simak ulasan di bawah ini!

Kerugian Atau Dampak Negatif Yang Bisa Ditimbulkan Dari Dinding Rembes

Dinding merupakan bagian penting dari rumah yang berfungsi sebagai pembatas antara satu ruangan dengan ruangan lain maupun antara bagian dalam dan bagian luar rumah. Selain itu, dinding rumah juga merupakan konstruksi yang dapat mempengaruhi kelembaban, suhu, dan tekanan udara dalam rumah.

Karena fungsinya yang penting tersebut, dinding harus dirawat dengan baik. Apalagi menghadapi musim hujan yang datangnya tidak menentu ini. Dinding tetap wajib dirawat agar bebas dari kebocoran maupun rembesan air. Sebab kedua hal tersebut dapat menyebabkan beberapa kerugian seperti di bawah ini:

1. Akan timbul bercak atau noda lembap bekas air pada tembok
2. Air yang masuk berpotensi membasahi dan merusak barang-barang yang ada dalam rumah. Misalnya seperti lemari, rak buku, jam dinding, dan lain sebagainya
3. Cat dinding menggelembung, pecah dan mengelupas
4. Munculnya jamur pada dinding
5. Timbulnya bau lembap yang tidak sedap
6. Meningkatkan kelembaban dalam rumah
7. Bila dibiarkan dalam jangka waktu yang lama, struktur dinding akan kehilangan kekuatannya dan bisa rusak ataupun roboh

5 Tips Seputar Cara Merawat Dinding Dari Rembesan Air

Nah setelah kita mengetahui dampak negatif atau kerugian yang bisa ditimbulkan dari dinding yang bocor dan rembes, selanjutnya kita harus bisa mencegahnya dengan melakukan beberapa tips perawatan dinding seperti di bawah ini:

1. Lapisi bagian dinding luar dengan waterproofing coating

Untuk meminimalisir dinding rembes, anda sebaiknya melapisi dinding bagian luar dengan waterproofing membran bakar. Proses pengaplikasian waterproofing ini dilakukan sebelum proses plaster. Soal biaya, harga waterproofing coating tidaklah terlalu mahal

2. Gunakan cat tembok anti lembab

Dengan menggunakan cat tembok anti lembap, dinding rumah akan kuat dan lebih tahan lama

3. Perbaiki jika ada retak rambut pada dinding

Periksalah dinding anda dari adanya retak rambut yang bisa mengakibatkan dinding rembes. Retak rambut sendiri terjadi karena proses pemplesteran dan pengacian saat pembangunan tembok tidak bagus. Nah bila anda menemukan retak rambut pada dinding, segera tutuplah retakan itu menggunakan plamir tembok.

Baca juga: Jenis-Jenis Kusen Lengkap Dengan Keistimewaannya

4. Lakukan plester ulang pada tembok

Walaupun plesteran dinding yang lama masih bagus, tidak ada salahnya anda melapisi kembali plesteran tersebut dengan plesteran yang baru. Dalam adukan plesteran yang baru ini anda harus menambahkan bahan zat adiktif berupa weld crete coating. Bahan ini digunakan karena memiliki sifat tahan air.

5. Aplikasikan pelapis anti bocor

Sebagai upaya perawatan dinding dari kebocoran atau rembesan air, anda perlu melapisi dinding bagian dalam dengan pelapis anti bocor atau waterproofing. Untuk bisa mendapatkan produk ini anda tidak usah khawatir harus merogoh kocek dalam-dalam. Sebab harga waterproofing membran bakar atau coating cukup terjangkau

Itulah penjelasan mengenai kerugian yang bisa ditimbulkan dari tembok dinding yang rembes lengkap dengan ulasan mengenai tips cara perawatannya. Untuk melakukan proses perawatan yang sesuai dengan tips di atas, segeralah beli bahan-bahan yang diperlukan ke toko material terdekat.

Semoga anda bisa mendapatkan harga waterproofing coating maupun membran bakar yang terjangkau dan kualitasnya bagus ya!